MENANAM MANGROVE BERSAMA KADER KONSERVASI TAMAN NASIONAL ALAS PURWO

Banyuwangi, 30 Juli 2017. Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) diperingati setiap tanggal 10 Agustus. Pada 2017 ini, Kader Konservasi Taman Nasional Alas Purwo (TNAP) melaksanakan serangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HKAN. Salah satunya Jelajah dan Penanam mangrove di Panorama Kili-kili, Desa Wringinputih, Kacamatan Muncar, Banyuwangi. Sebelumnya telah dilaksanakan Temu Kader pada tanggal 16 Juli 2017 di Visitor Center Kantor SPTN Wilayah I Tegaldlimo.

Kegiatan Jelajah dan Penanaman Mangrove ini dilaksanakan bersama siswa-siswi sekolah di sekitar kawasan, Pramuka Saka Wana Bakti, organisasi pecinta alam Banyuwangi dan mahasiswa KKN UGM. Penanaman dilaksanakan setelah sambutan dari Kepala SPTN Wilayah II Muncar dan Pengelola Wisata Mangrove Panorama Kili-kili.

Bibit Rhizophora mucronata yang ditanam berasal dari persemaian masyarakat. Setelah penanaman, peserta diajak menjelajahi hutan mangrove di Panorama Kili-kili. Di sini peserta dikenalkan dengan berbagai jenis pohon dan satwa yang ada di hutan mangrove. Panorama Kili-kili sendiri merupakan obyek wisata alam yang dikelola oleh kelompok masyarakat yang baru diresmikan pada 11 Juli 2017. Pengelolaan hutan mangrove sebagai obyek wisata alam merupakan salah satu bentuk pemanfaatan berkelanjutan sebagai bagian dari upaya konservasi oleh masyarakat.

Pelaksanaan kegiatan ini salah satunya bertujuan mewujudkan peran kader sebagai ujung tombak upaya konservasi sumberdaya alam di masyarakat. Selain itu dari kegiatan ini diharapkan muncul kesadaran bahwa upaya konservasi tidak hanya melestarikan lingkungan tetapi juga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat termasuk dari segi ekonomi. Bahwa konservasi bukan hanya tanggung jawab individu namun tanggung jawab kita bersama. Konservasi alam, konservasi kita.

 

Penulis: Kurnia Setyani (Pengendali Ekosistem Hutan, BTN Alas Purwo)

Share this post